Persib Bandung adalah sebuah tim dengan nama besar di kancah persepak bolaan Indonesia. Tim ini sendiri memiliki beberapa sejarah yang cukup gemilang dan bisa dibilang cukup moncer, apalagi teruntuk saat ini tim ini dihuni oleh beberapa pemain bintang dengan skill di atsa rata-rata.
Dengan prestasi yang gemilang yang juga didukung dengan dana keuangan yang terkelola dengan apik membuat tim ini dapat beratahan lama dalam menjaga nama besar yang mereka miliki.
Pada zaman perserikatan, Persib cukup rajin masuk ke partai final. Dar tiga kali laga final Perserikatan, dua kali Persib kalah, yaitu dari VIJ Jakarta dan Persis Solo. Baru pada tahun 1937, Persib berhasil menjadi juara setelah mengalahkan Persis Solo lewat sebuah laga balas dendam.
Dua gelar juara yang berkesan adalah tahun 1994 dan 2014. Tahun 1994 adalah tahun di mana kompetisi Perserikatan dan Galatama dilebur menjadi satu. Persib menjadi juara perdana Liga Indonesia setelah mengalahkan Petrokimia Putra. Sementara itu, juara tahun 2014 merupakan gelar juara yang diraih setelah puasa gelar selama 19 tahun.
Di level Asia, Persib pernah mencatatkan prestasi terbaik dengan melaju hingga perempat final Liga Champions Asia. Sementara untuk turnamen tidak resmi, Persib juga sudah mengoleksi belasan piala dengan status juara.
Berikut adalah daftar sejarah dan catatan prestasi terbaik Persib dari masa ke masa setelah menjadi juara:
Indonesische Wedstrijden/Kampioenschap Wedstrijden :
1937: Juara
Keterangan : Persib Bandung (juara distrik I), PSIT Tjirebon (distrik II), Persim Mataram (distrik III), dan Persis Solo (distrik IV)
Kompetisi Perserikatan (Periode 1951-1978/1979 disebut Kejurnas PSSI) :
Divisi Utama Perserikatan 1993/1994: Juara
Divisi Utama Perserikatan 1991/1992: Peringkat ke-4
Divisi Utama Perserikatan 1989/1990: Juara
Divisi Utama Perserikatan 1987/1988: Peringkat ke-3
Divisi Utama Perserikatan 1986/1987: Peringkat ke-3
Divisi Utama Perserikatan 1986: Juara
Divisi Utama Perserikatan 1985: Runner-up
Divisi Utama Perserikatan 1983: Runner-up
Divisi I Perserikatan 1983: Peringkat ke-3
Divisi I Perserikatan 1979: Babak “6 Besar”
Perserikatan 1978: Peringkat ke-6
Perserikatan 1975: Babak “18 Besar”
Perserikatan 1973: Peringkat ke-7
Perserikatan 1971: Peringkat ke-5
Perserikatan 1969: Peringkat ke-4
Perserikatan 1966/1967: Runner-up
Perserikatan 1965/1966: Runner-up
Perserikatan 1964/1965: Peringkat ke-3
Perserikatan 1964: Peringkat ke-3
Perserikatan 1961: Juara
Perserikatan 1959: Runner-up
Perserikatan 1957: Peringkat ke-3
Perserikatan 1954: Tingkat Distrik
Perserikatan 1952: Peringkat ke-4
Keterangan :
Tahun 1951 tidak ada referensi berita mengenai juara ataupun hal lainnya
Dalam Kejurnas Utama PSSI 1978/1979 dan Divisi Utama Perserikatan PSSI 1980, Persib tidak ikut serta
Era 1990-an :
Kompetisi Perserikatan 1993-1994: Juara
Liga Indonesia I 1994-1995: Juara
Liga Indonesia II 1995-1996: Kandas di Babak 12 Besar
Liga Indonesia III 1996-1997: Kandas di Babak 12 Besar
Era Liga Super Indonesia
Liga Indonesia (sejak 2008 berubah menjadi Indonesia Super League (ISL):
1994/1995: Divisi Utama: Juara
1995/1996: Divisi Utama: Babak “12 Besar” (Peringkat ke-3 Grup C)
1996/1997: Divisi Utama: Babak “12 Besar” (Peringkat ke-2 Grup B)
1997/1998: Divisi Utama: Kompetisi dihentikan (Peringkat ke-5 wilayah tengah)
1998/1999: Divisi Utama: Babak penyisihan (Peringkat ke-3 Sub-Grup B wilayah barat)
1999/2000: Divisi Utama: Babak penyisihan (Peringkat ke-8 wilayah barat)
2001: Divisi Utama: Babak “8 Besar” (Peringkat ke-3 Grup A)
2002: Divisi Utama: Babak penyisihan (Peringkat ke-8 wilayah II/Barat)
2003: Divisi Utama: Peringkat ke-16 (play-off promosi-degradasi)
2004: Divisi Utama: Peringkat ke-6
2005: Divisi Utama: Babak penyisihan (Peringkat ke-5 wilayah barat)
2006: Divisi Utama: Babak penyisihan (Peringkat ke-12 wilayah barat)
2007/2008: Divisi Utama: Babak penyisihan (Peringkat ke-5 wilayah barat (promosi ke LSI)
2008/2009: ISL: Peringkat ke-3
2009/2010: ISL: Peringkat ke-4
2010/2011: ISL: Peringkat ke-7
Keterangan : Sejak musim 2008/2009 format kompetisi menjadi LSI/ISL, dimana Persib menjadi salah satu klub yang berhak mengikutinya karena posisi musim lalu di urutan ke-4 dan memiliki stadion yang memenuhi syarat ISL
Piala/Copa Indonesia :
2010: Perempatfinal
2008/2009: Babak “16 Besar”
2007: Babak “32 Besar”
2006: Babak “64 Besar”
2005: Babak “32 Besar”
Keterangan : Musim 2011 tidak diselenggarakan karena adanya kisruh PSSI
Juara turnamen :
Piala Pers (1993)
Piala Johnny Pardede International Hotel (1992)
Piala Persija (1991)
Piala Jawa Pos (1990)
Piala Walikota Bogor (1978)
Piala Surya (1978)
“General Rehearsal” Asian Games (1962)
Piala Siliwangi (1981, 1989, 1994, dan 2000)
Piala Jusuf (1976 dan 1978)
Event Internasional :
Piala Champions Asia 1996/1997 (kini Liga Champions AFC-red): Perempatfinal
Piala Sultan Hassanal Bolkiah 1986 di Bandar Seri Begawan (Brunei Darussalam): Juara
Piala Jusuf 1978: (Persib U-23) Juara
Queen’s Cup 1978 di Bangkok (Thailand): Babak I (Penyisihan)
King’s Cup 1978 di Bangkok (Thailand): Babak I (Penyisihan)
Aga Khan Gold Cup 1962 di Dacca (Pakistan Timur, kini Bangladesh-red): Perempatfinal
LSI 2014: Juara
Piala Presiden 2015: Juara
ISC A 2016: Peringkat 5
Piala Presiden 2017: Kandas di Semifinal.
Juara Perserikatan :
Juara tahun 1937
Juara tahun 1961
Juara tahun 1986
Juara tahun 1990
Juara tahun 1994
Juara Liga Indonesia atau Liga Super Indonesia :
Tahun 1995
Tahun 2014
Turnamen Nasional yang mereka juarai :
Piala Presiden :
Juara di tahun 2016
Siliwangi Cup :
Juara tahun 1981
Juara tahun 1989
Juara tahun 1994
Juara tahun 2000
Soeratin Cup :
Juara di tahun 2003
Juara di tahun 2006
Persija Cup :
Juara di tahun 1991
Kang Dada Cup :
Juara di tahun 2008
Celebes Cup :
Juara di tahun 2012
Jusuf Cup :
Juara di tahun 1979
Juara Cup:
Di tahun 1957
Piala Utama :
Juara di tahun 1992
Piala Walikota Padang :
Juara di tahun 2015
Internasional :
Juara Pesta Sukan atau Sultan Brunei Cup tahun 1986.
inilah seluruh daftar sejarah dan catatan prestasi terbaik persib bandung yang berhasil ditorehkan dari masa ke masa yang penuh suka duka. hidup persib!!!
Dengan prestasi yang gemilang yang juga didukung dengan dana keuangan yang terkelola dengan apik membuat tim ini dapat beratahan lama dalam menjaga nama besar yang mereka miliki.
Pada zaman perserikatan, Persib cukup rajin masuk ke partai final. Dar tiga kali laga final Perserikatan, dua kali Persib kalah, yaitu dari VIJ Jakarta dan Persis Solo. Baru pada tahun 1937, Persib berhasil menjadi juara setelah mengalahkan Persis Solo lewat sebuah laga balas dendam.
Dua gelar juara yang berkesan adalah tahun 1994 dan 2014. Tahun 1994 adalah tahun di mana kompetisi Perserikatan dan Galatama dilebur menjadi satu. Persib menjadi juara perdana Liga Indonesia setelah mengalahkan Petrokimia Putra. Sementara itu, juara tahun 2014 merupakan gelar juara yang diraih setelah puasa gelar selama 19 tahun.
Di level Asia, Persib pernah mencatatkan prestasi terbaik dengan melaju hingga perempat final Liga Champions Asia. Sementara untuk turnamen tidak resmi, Persib juga sudah mengoleksi belasan piala dengan status juara.
Indonesische Wedstrijden/Kampioenschap Wedstrijden :
1937: Juara
Keterangan : Persib Bandung (juara distrik I), PSIT Tjirebon (distrik II), Persim Mataram (distrik III), dan Persis Solo (distrik IV)
Kompetisi Perserikatan (Periode 1951-1978/1979 disebut Kejurnas PSSI) :
Divisi Utama Perserikatan 1993/1994: Juara
Divisi Utama Perserikatan 1991/1992: Peringkat ke-4
Divisi Utama Perserikatan 1989/1990: Juara
Divisi Utama Perserikatan 1987/1988: Peringkat ke-3
Divisi Utama Perserikatan 1986/1987: Peringkat ke-3
Divisi Utama Perserikatan 1986: Juara
Divisi Utama Perserikatan 1985: Runner-up
Divisi Utama Perserikatan 1983: Runner-up
Divisi I Perserikatan 1983: Peringkat ke-3
Divisi I Perserikatan 1979: Babak “6 Besar”
Perserikatan 1978: Peringkat ke-6
Perserikatan 1975: Babak “18 Besar”
Perserikatan 1973: Peringkat ke-7
Perserikatan 1971: Peringkat ke-5
Perserikatan 1969: Peringkat ke-4
Perserikatan 1966/1967: Runner-up
Perserikatan 1965/1966: Runner-up
Perserikatan 1964/1965: Peringkat ke-3
Perserikatan 1964: Peringkat ke-3
Perserikatan 1961: Juara
Perserikatan 1959: Runner-up
Perserikatan 1957: Peringkat ke-3
Perserikatan 1954: Tingkat Distrik
Perserikatan 1952: Peringkat ke-4
Keterangan :
Tahun 1951 tidak ada referensi berita mengenai juara ataupun hal lainnya
Dalam Kejurnas Utama PSSI 1978/1979 dan Divisi Utama Perserikatan PSSI 1980, Persib tidak ikut serta
Era 1990-an :
Kompetisi Perserikatan 1993-1994: Juara
Liga Indonesia I 1994-1995: Juara
Liga Indonesia II 1995-1996: Kandas di Babak 12 Besar
Liga Indonesia III 1996-1997: Kandas di Babak 12 Besar
Era Liga Super Indonesia
Liga Indonesia (sejak 2008 berubah menjadi Indonesia Super League (ISL):
1994/1995: Divisi Utama: Juara
1995/1996: Divisi Utama: Babak “12 Besar” (Peringkat ke-3 Grup C)
1996/1997: Divisi Utama: Babak “12 Besar” (Peringkat ke-2 Grup B)
1997/1998: Divisi Utama: Kompetisi dihentikan (Peringkat ke-5 wilayah tengah)
1998/1999: Divisi Utama: Babak penyisihan (Peringkat ke-3 Sub-Grup B wilayah barat)
1999/2000: Divisi Utama: Babak penyisihan (Peringkat ke-8 wilayah barat)
2001: Divisi Utama: Babak “8 Besar” (Peringkat ke-3 Grup A)
2002: Divisi Utama: Babak penyisihan (Peringkat ke-8 wilayah II/Barat)
2003: Divisi Utama: Peringkat ke-16 (play-off promosi-degradasi)
2004: Divisi Utama: Peringkat ke-6
2005: Divisi Utama: Babak penyisihan (Peringkat ke-5 wilayah barat)
2006: Divisi Utama: Babak penyisihan (Peringkat ke-12 wilayah barat)
2007/2008: Divisi Utama: Babak penyisihan (Peringkat ke-5 wilayah barat (promosi ke LSI)
2008/2009: ISL: Peringkat ke-3
2009/2010: ISL: Peringkat ke-4
2010/2011: ISL: Peringkat ke-7
Keterangan : Sejak musim 2008/2009 format kompetisi menjadi LSI/ISL, dimana Persib menjadi salah satu klub yang berhak mengikutinya karena posisi musim lalu di urutan ke-4 dan memiliki stadion yang memenuhi syarat ISL
Piala/Copa Indonesia :
2010: Perempatfinal
2008/2009: Babak “16 Besar”
2007: Babak “32 Besar”
2006: Babak “64 Besar”
2005: Babak “32 Besar”
Keterangan : Musim 2011 tidak diselenggarakan karena adanya kisruh PSSI
Juara turnamen :
Piala Pers (1993)
Piala Johnny Pardede International Hotel (1992)
Piala Persija (1991)
Piala Jawa Pos (1990)
Piala Walikota Bogor (1978)
Piala Surya (1978)
“General Rehearsal” Asian Games (1962)
Piala Siliwangi (1981, 1989, 1994, dan 2000)
Piala Jusuf (1976 dan 1978)
Event Internasional :
Piala Champions Asia 1996/1997 (kini Liga Champions AFC-red): Perempatfinal
Piala Sultan Hassanal Bolkiah 1986 di Bandar Seri Begawan (Brunei Darussalam): Juara
Piala Jusuf 1978: (Persib U-23) Juara
Queen’s Cup 1978 di Bangkok (Thailand): Babak I (Penyisihan)
King’s Cup 1978 di Bangkok (Thailand): Babak I (Penyisihan)
Aga Khan Gold Cup 1962 di Dacca (Pakistan Timur, kini Bangladesh-red): Perempatfinal
LSI 2014: Juara
Piala Presiden 2015: Juara
ISC A 2016: Peringkat 5
Piala Presiden 2017: Kandas di Semifinal.
Juara Perserikatan :
Juara tahun 1937
Juara tahun 1961
Juara tahun 1986
Juara tahun 1990
Juara tahun 1994
Juara Liga Indonesia atau Liga Super Indonesia :
Tahun 1995
Tahun 2014
Turnamen Nasional yang mereka juarai :
Piala Presiden :
Juara di tahun 2016
Siliwangi Cup :
Juara tahun 1981
Juara tahun 1989
Juara tahun 1994
Juara tahun 2000
Soeratin Cup :
Juara di tahun 2003
Juara di tahun 2006
Persija Cup :
Juara di tahun 1991
Kang Dada Cup :
Juara di tahun 2008
Celebes Cup :
Juara di tahun 2012
Jusuf Cup :
Juara di tahun 1979
Juara Cup:
Di tahun 1957
Piala Utama :
Juara di tahun 1992
Piala Walikota Padang :
Juara di tahun 2015
Internasional :
Juara Pesta Sukan atau Sultan Brunei Cup tahun 1986.
inilah seluruh daftar sejarah dan catatan prestasi terbaik persib bandung yang berhasil ditorehkan dari masa ke masa yang penuh suka duka. hidup persib!!!